22 April 2020
dilihat 105x
Mobilku.com - Volvo Truck dan Daimler telah mencapai kesepakatan untuk mengembangkan kendaraan berbahan bakar hidrogen atau fuel cell.
Secara garis besar tujuan dari kesepakatan itu adalah untuk mengembangkan, memproduksi, serta mengkomersialkan sistem fuel cell untuk kendaraan berat. Kerjasama ini juga dipercaya akan dapat mengurangi biaya pengembangan untuk kedua perusahaan dan mempercepat pengenalan pasar kepada produk yang bertenagakan fuel cell tersebut.
“Transportasi dan logistik akan membuat dunia terus bergerak, dan kebutuhan akan transportasi juga terus bertumbuh. Oleh karena itu transportasi tanpa emisi dapat dicapai melalui tenaga listrik yang berasal dari baterai atau dengan mengubah hidrogen menjadi listrik," kata Martin Daum yang merupakan ketua dewan manajemen Daimler Truck AG.
Volvo Group dan Daimler Truck AG dikabarkan akan berbagi saham sebesar 50/50 dalam kepemilikan usaha patungan tersebut, dan tetap akan beroperasi sebagai entitas yang independen dan otonom, dengan Daimler Truck AG dan Volvo Group yang tetap bersaing di semua bidang bisnis lainnya.
Ketika ditanya apakah pandemi Corona telah memaksa kedua pabrik pembuat truk itu untuk beraliansi, kepala eksekutif Volvo Martin Lundstedt menegaskan, "virus Corona semakin meyakinkan kami untuk bekerja sama."
Jika kedua pabrik tersebut berhasil memproduksi massal kendaraan berat berbahan bakar hidrogen, tentu ini akan menjadi sebuah terobosan baru khususnya di dunia transportasi dan logistik.
0 Komentar
Tambah Komentar