https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/6e59badf-3244-438c-8550-a85e590b79be.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9e8c1754-a5c3-4350-abc0-cf791bcbaa6f.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b4eb97fc-9c5f-4b41-860b-1aee3cc8f26e.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/be468d35-19ab-4ab1-827a-efc3d67e6274.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/cb88396a-9e1f-4c55-b461-2b2f3ad6fe91.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d8b7af3b-d89e-4f58-b736-27be69da2f60.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/c9a6258c-9daf-49a4-9825-9fd22a816a41.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/0564bf69-0d7d-441a-8c39-df3936dfd8dd.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d85df04d-61ec-4f43-a171-91f1899a101c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/6e59badf-3244-438c-8550-a85e590b79be.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9e8c1754-a5c3-4350-abc0-cf791bcbaa6f.jpg

Toyota Punya Alasan Tersendiri Kenapa Fokus Pada Mobil Hybrid

05 November 2019

dilihat 146x

Mobilku.com - Setidaknya terdapat 12 perusahaan mobil yang saat ini menjual kendaraan elektrik di AS, tetapi Toyota tidak termasuk salah satunya. Meskipun mengakui bahwa banyak pelanggan beralih dari mobil hybrid Toyota ke Tesla Model 3, perusahaan tersebut masih tidak mengikuti dalam ajang elektrifikasi mobil mereka. Toyota menggunakan logika yang cukup unik untuk mencoba membenarkan strategi mereka terhadap elektrifikasi dengan menyatakan bahwa kapasitas baterai mereka yang terbatas tetap lebih baik untuk bumi dengan menghasilkan mesin hybrid.


Toyota telah menjauhkan investasi dari mobil full elektrik, dengan mengungkapkan strategi yang lebih konservatif untuk "mengelektrifikasi" armadanya (memperbanyak mobil hybrid dan hybrid plug-in) sebagai jembatan menuju generasi masa depan untuk kendaraan bertenaga hidrogen. Seiring dengan Tesla, Nissan, dan GM yang telah beralih ke kendaraan elektrik bertenaga baterai murni, Toyota secara terang-terangan menepis prospek dari semua armada elektrik murni.


Minggu lalu di acara Geneva Auto Show, seorang pejabat Toyota menjelaskan tentang penolakan Toyota terhadap peluncuran kendaraan elektrik. Toyota menyatakan bahwa mereka terbatas oleh kapasitas produksi baterai dan hanya dapat menghasilkan baterai yang cukup untuk 28.000 kendaraan elektrik tiap tahunnya atau 1,5 juta mobil hybrid.


Dengan kata lain, Toyota telah mengabaikan investasi pada produksi baterai yang menyebabkan mereka hanya dapat menghasilkan baterai dalam jumlah kecil. Menurut Toyota, "menjual 1,5 juta mobil hybrid mengurangi emisi karbon sepertiga lebih banyak daripada menjual 28.000 kendaraan elektrik."


Meskipun Toyota tidak memberikan detail, perhitungannya tampak seperti setiap satu hybrid yang terjual maka satu mobil konvensional akan digantikan. Pada kenyataannya, banyak pembeli hybrid Toyota sedang mencari pengganti hybrid Toyota mereka. Terlebih lagi, Toyota telah mengungkapkan bahwa mereka kehilangan pengemudi Prius ke Tesla, masuk akal jika banyak pengemudi hybrid Toyota yang mengambil kesempatan untuk beralih ke Toyota yang menggunakan listrik murni.


Pada akhirnya, keputusan Toyota untuk berinvestasi pada mobil hybrid dan mengandalkan sel bahan bakar untuk jangka panjang merupakan alasan mengapa mereka tidak memproduksi mobil elektrik. Perusahaan yang dulunya begitu inovatif dengan penggunaan teknologi hybridnya, sekarang menjadi sangat terlambat dalam elektrifikasi.

0 Komentar


Tambah Komentar