https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/a63512dc-6cea-46a2-bdb8-55281251fa13.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e7c3ccfa-8ffb-43c4-99ce-479b453e24ab.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/6303bc3a-1d27-4bab-94dc-2976f00b8b5c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7146697c-9410-4af2-992c-ef388a6d5757.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/a3496a30-e55f-41fc-9b88-dd001c2931c5.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/a63512dc-6cea-46a2-bdb8-55281251fa13.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e7c3ccfa-8ffb-43c4-99ce-479b453e24ab.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/a3496a30-e55f-41fc-9b88-dd001c2931c5.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/a63512dc-6cea-46a2-bdb8-55281251fa13.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e7c3ccfa-8ffb-43c4-99ce-479b453e24ab.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/6303bc3a-1d27-4bab-94dc-2976f00b8b5c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7146697c-9410-4af2-992c-ef388a6d5757.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/a3496a30-e55f-41fc-9b88-dd001c2931c5.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/a63512dc-6cea-46a2-bdb8-55281251fa13.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e7c3ccfa-8ffb-43c4-99ce-479b453e24ab.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/6303bc3a-1d27-4bab-94dc-2976f00b8b5c.jpg

Toyota Hentikan Seluruh Pengembangan Mesin V8

14 August 2020

dilihat 114x

Mobilku.com - Sebuah laporan dari Jepang mengklaim bahwa Toyota akan menghentikan pengembangan mesin V8-nya, yang mungkin bisa saja merupakan akhir dari Lexus LC F yang telah lama ditunggu-tunggu.


Seperti pabrikan mobil lainnya, Toyota telah terkena dampak negatif dari pandemi virus Korona. Hal tersebut mendorongnya untuk mengalihkan fokusnya ke mesin V6 turbocharged dan powertrains listrik daripada harus terus mengembangkan mesin V8. 


Jika laporan tersebut benar, ini berarti mesin V8 twin-turbocharged yang dikembangkan untuk Lexus LC versi balap 24 Hours of Nurburgring 2020 tersebut harus dibatalkan.


Pada awalnya mesin V8 twin-turbo diharapkan dapat menghasilkan kapasitas 4.0 liter yang dapat dengan mudah memompa lebih dari 600 hp, menjadikan LC F layaknya sebuah mobil balap. Namun menurut laporan terpisah di bulan Juni, Lexus telah memutuskan untuk menghentikan proyek model LC F karena biaya dan tenaga yang diperlukan untuk menyelesaikan pengembangan mobil tersebut terbilang cukup besar. 


Muncul dugaan bahwa model LC 500 yang memiliki mesin 5.0 liter V8 N/A akan menjadi Lexus dengan mesin V8 yang terakhir.


Selain itu, Toyota juga sebelumnya pernah mengklaim bahwa mereka masih akan terus mengembangkan mesin V8 yang digunakan untuk mobil berukuran besar seperti pikap atau Land Cruiser. Jika berita terbaru ini terbukti benar, maka kendaraan besar Toyota akan meninggalkan mesin V8 dan memakai V6 turbo.

0 Komentar


Tambah Komentar