Terobosan Baru, Nissan e-Power Capai 50 Persen Efisiensi

Mobilku.com - Nissan Motor mengatakan bahwa pihaknya telah mencapai terobosan baru dengan mencapai efisiensi termal sebesar 50% dengan teknologi hibrida e-POWER yang sedang dikembangkan, yang dapat mengarah pada pengurangan lebih lanjut emisi CO2 mobil.

Dalam pernyataannya, pihak Nissan mengatakan bahwa pendekatan terbaru mereka untuk pengembangan mesin telah meningkatkan standar mereka ke level tertinggi di dunia. Mereka bahkan telah berhasil menaikan kisaran efisiensi rata-rata industri otomotif yang ada saat ini, sehingga memungkinkan mereka untuk mengurangi emisi CO2 kendaraan lebih banyak lagi.

Hingga saat ini Nissan masih enggan mengungkapkan kapan teknologi e-POWER dengan efisiensi termal 50% akan diluncurkan. Akan tetapi, menurut Toshihiro Hirai selaku senior VP dari powertrain dan divisi teknik di Nissan, mengatakan kepada bahwa pabrikan kini masih terus memaksimalkan efisiensi termal di e-POWER untuk mengurangi emisi CO2 saat mengemudi. e-POWER, pertama kali diperkenalkan di Jepang pada tahun 2016, dimana mesin ini dapat menggunakan bensin untuk mengisi baterai yang menggerakkan kendaraan.

Hirai juga menambahkan bahwa mereka butuh waktu 50 tahun untuk meningkatkan efisiensi termal (mesin konvensional) dari 30% menjadi 40%, tetapi dengan menggunakan e-POWER pabrikan mampu meningkatkannya menjadi 50% hanya dalam beberapa tahun. Untuk mencapai angka tersebut, Nissan telah memperkuat aliran gas dalam silinder dan pengapian, yang membakar campuran udara-bahan bakar yang lebih encer pada rasio kompresi tinggi. “Tanpa membangun teknologi fundamental ini, kami tidak dapat mencapai netralitas karbon,” kata Hirai.

Menyusul upaya tersebut, pihak pabrikan mengatakan bahwa semua model barunya di pasar utama akan dialiri listrik pada awal 2030-an untuk mencapai netralitas karbon pada 2050. Nissan juga mengharapkan dapat mencapai penjualan lebih dari satu juta kendaraan listrik per tahun pada akhir tahun fiskal 2023.