https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/93fc4598-4703-4a03-be3d-550ba1f7bf55.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ede0b0f4-3032-4755-9930-3f4cfffc5567.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/79ee0c04-d9f8-46e3-85a0-56678ba5840a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b5ef66cb-4219-4a32-adc9-dc9cc8294b8b.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/504327dc-b9dd-474e-b7fa-f062f8c2951c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/93fc4598-4703-4a03-be3d-550ba1f7bf55.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ede0b0f4-3032-4755-9930-3f4cfffc5567.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/504327dc-b9dd-474e-b7fa-f062f8c2951c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/93fc4598-4703-4a03-be3d-550ba1f7bf55.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ede0b0f4-3032-4755-9930-3f4cfffc5567.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/79ee0c04-d9f8-46e3-85a0-56678ba5840a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b5ef66cb-4219-4a32-adc9-dc9cc8294b8b.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/504327dc-b9dd-474e-b7fa-f062f8c2951c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/93fc4598-4703-4a03-be3d-550ba1f7bf55.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ede0b0f4-3032-4755-9930-3f4cfffc5567.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/79ee0c04-d9f8-46e3-85a0-56678ba5840a.jpg

Sulitnya Pasokan Chip Semikonduktor, BMW Masih Tetap Tenang

10 May 2021

dilihat 83x

Mobilku.com - Pandemi diketahui telah menyebabkan banyak orang harus tinggal di rumah, membuat mereka akhirnya memborong gadget dan game untuk menghilangkan rasa bosan.


Dibalik meningkatnya penjualan gadget dan game console, dunia saat ini harus menghadapi kekurangan chip semikonduktor, dan industri otomotif adalah salah satu sektor yang sangat terpengaruh.


Akibat langkanya pasokan chip, GM tidak memiliki cukup truk untuk memenuhi permintaan, Volkswagen bahkan sedang merancang chipnya sendiri. Namun, Toyota dan BMW diketahui tidak terlalu terpengaruh lantaran mereka memiliki pasokan chip yang masih cukup banyak.


CEO BMW, Oliver Zipse, mengatakan situasi seperti ini harus dapat kembali normal paling lambat dalam kurun waktu dua tahun. Meskipun mereka memiliki cukup banyak persediaan chip, mereka tentu tidak akan tahan jika harus menunggu lebih dari dua tahun.


"Dari sudut pandang kami, kami telah mengamankan pasokan yang cukup dengan kontrak jangka panjang bersama dengan pabrikan chip," ujar Zipse. Untuk menghemat chip tersebut, BMW mungkin saja bisa menghapus beberapa fitur berteknologi tinggi dari model tertentu seperti yang ada pada 5 Series.


Hingga saat ini, BMW tampaknya masih relatif nyaman dengan situasi yang sedang berjalan. Mereka sejauh ini bahkan hanya melakukan penghentian terbatas di dua pabriknya di Eropa, dan belum benar-benar menghentikan produksi secara permanen.


Sementara itu, CEO Renault menyebut situasi yang terjadi saat ini sangatlah “menakutkan" dan Volkswagen AG memprediksikan bahwa kelangkaan ini akan semakin parah pada kuartal kedua tahun ini.


Beralih ke pabrikan Amerika, Presiden Biden berjanji untuk mengamankan pasokan chip bagi produsen asal Amerika dengan menghidupkan kembali fasilitas manufaktur chip domestik. Biden juga berencana akan membelanjakan anggaran belanja sebanyak $ 28 miliar untuk membangun pabrik dan membeli peralatan baru.

0 Komentar


Tambah Komentar