04 November 2021
dilihat 71x
Mobilku.com - PT PLN (Persero) mengatakan bahwa saat ini sudah tersedia 187 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Indonesia. Dari total 187 unit tersebut, PLN berkontribusi sebanyak 47 unit dan dalam waktu dekat mereka akan menambahkan 67 unit lagi.
"Kami segera siapkan tambahan 67 unit stasiun pengisian kendaraan listrik di tahun ini. Saat ini masih on progress, dan hingga sekarang sudah mencapai 50 persen pengerjaannya," ujar Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril dalam peluncuran SPKLU Nissan di Jakarta, Senin, 1 November 2021 lalu.
Bob juga mengatakan bahwa PLN optimis jika akhir tahun ini, seluruh 67 unit SPKLU baru tersebut bisa rampung dikerjakan. Menurutnya, target ini bisa tercapai apabila alat pendukung pengisian listrik ini tersedia. "Karena yang paling penting dan utama adalah alatnya ada," jelasnya.
Kemudian Bob juga menyatakan bahwa saat ini PLN telah diberi mandat dan izin dari Badan Standardisasi Nasional (BSN) untuk mengakreditasi SPKLU yang didirikan di Indonesia.
"Jadi kami sudah diberi mandat untuk mengakreditasi dan mengecek apakah suatu SPKLU ini sudah sesuai standar atau tidak. Nantinya akreditasi SNI (Standar Nasional Indonesia) ini akan dilaksanakan secara bertahap," ujar Bob.
SNI ini sebenarnya harus ditetapkan terlebih dahulu oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag). Hanya saja saat ini Kemendag masih merumuskan standar dari SPKLU ini dan belum menetapkan secara resmi seperti apa SNI dari SPKLU ini.
"Sekarang masih opsional. Namun ketika nanti pemerintah sudah menetapkan SPKLU wajib SNI, maka kami juga akan mendukung hal tersebut," tutup Bob.
0 Komentar
Tambah Komentar