https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d64a9f11-1d71-46d2-ab1e-aefb2d547c05.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/306b5c4f-3b5c-4e51-b801-d7b983571304.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/68a3000f-01db-4110-b61f-1eceee16a5f2.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/1a19c88f-fba5-4adb-a056-2e08a9a511d6.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d64a9f11-1d71-46d2-ab1e-aefb2d547c05.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/306b5c4f-3b5c-4e51-b801-d7b983571304.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/1a19c88f-fba5-4adb-a056-2e08a9a511d6.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d64a9f11-1d71-46d2-ab1e-aefb2d547c05.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/306b5c4f-3b5c-4e51-b801-d7b983571304.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/68a3000f-01db-4110-b61f-1eceee16a5f2.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/1a19c88f-fba5-4adb-a056-2e08a9a511d6.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d64a9f11-1d71-46d2-ab1e-aefb2d547c05.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/306b5c4f-3b5c-4e51-b801-d7b983571304.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/68a3000f-01db-4110-b61f-1eceee16a5f2.JPG

Startup Turo Car Rental Tengah Siapkan Diri Untuk IPO

13 January 2022

dilihat 234x

Mobilku.com - Layanan rental mobil online bernama Turo dikabarkan telah mengajukan penawaran umum perdana atau IPO dengan menawarkan sahamnya senilai $ 100 juta ke setiap orang.


Didirikan pada tahun 2010, perusahaan yang berbasis di San Francisco tersebut memungkinkan para pelanggan untuk menyewakan mobil pribadi mereka kepada pelanggan lain. Sederhananya, Turo memiliki model bisnis serupa dengan yang dilakukan oleh Airbnb.


Dalam pengajuan IPO nya ke Securities and Exchange Commission, Turo mengklaim bahwa mereka memiliki 85.000 pemilik kendaraan aktif, 161.000 kendaraan, dan 1,3 juta pelanggan aktif selama periode tahun 2021.


Langkah yang diambil oleh Turo dinilai cukup berani dan konvensional. Biasanya, startup teknologi melakukan IPO dengan cara SPAC atau merger khusus agar prosesnya lebih cepat dan mudah. Turo juga dipuji lantaran mereka bukanlah pabrikan EV, namun berpotensi IPO layaknya startup yang bergerak di teknologi EV.


Pihak Turo berencana menawarkan sebagian sahamnya secara eksklusif kepada pengguna, penyewa, serta pemilik kendaraan, atau langkah yang sama dengan apa yang dilakukan Uber ketika berusaha untuk IPO. 


Turo juga mengatakan pihaknya berencana untuk menawarkan 5 persen sahamnya kepada tuan rumah dan juga pelanggan yang memenuhi syarat serta kualifikasi menurut penilaian dari para petinggi dan direktur perusahaan.


Turo menjelaskan bahwa model bisnisnya dapat menghindarkan perusahaan dari biaya kepemilikan serta maintenance kendaraan yang sangat besar. Selain itu, Turo juga ingin membantu para pemilik kendaran mendapatkan uang ekstra dengan cara menyewakan kendaraan mereka yang tidak terpakai semasa pandemi. 


“Perusahaan rental mobil mengurangi jumlah armada mereka di masa-masa awal pandemi COVID-19, tetapi layanan kami cukup meningkat signifikan lantaran banyak konsumen lebih percaya pada penyewaan peer-to-peer untuk kebutuhan kendaraan mereka,” ujar juru bicara Turo.


Langkah Turo menuju IPO tentu tidaklah mudah, selama beroperasi mereka telah membakar ratusan juta dolar untuk menutupi operasional dan biaya marketing. Turo juga sempat digugat oleh kota San Fransisco lantaran gagal membayar biaya operasional di wilayah bandara, dimana mobil peer-to-peer seharusnya membayar biaya berbeda dari taksi atau rental mobil.

0 Komentar


Tambah Komentar