https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/c4770d26-e6fe-4e44-a065-faff16f4ac06.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/084c8c6b-a4c5-4dfd-bd78-4698c372f6b5.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b4d2fa48-869d-460c-8f59-349833088e8a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/2836c914-2bf5-4d85-a609-000f790c084c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d1c2dc38-6995-4112-adc8-f5c8d802bd11.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/c4770d26-e6fe-4e44-a065-faff16f4ac06.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/084c8c6b-a4c5-4dfd-bd78-4698c372f6b5.jpg

Sebuah Tesla Model Y Tiba-Tiba Mengeluarkan Api Dari Dalam Kabin

27 May 2022

dilihat 124x

Mobilku.com - Sebuah Tesla Model Y dikabarkan mengalami kebakaran hebat ketika hendak dinyalakan di Vancouver, British Columbia.


Menurut sang pengendara yang bernama Jamil Jutha, ia mengaku sangat kaget karena ketika mobil dinyalakan terdapat notifikasi error di layar. Tidak lama berselang, tiba-tiba keluar asap dari kabin yang sontak membuat Jutha panik. “Saya harus memecahkan kaca jendela untuk keluar dari mobil. Semua sistem berhenti, dan pintunya tidak bisa terbuka," kata Jutha.


Jutha sempat merasa bingung karena mobil yang ia beli 7 bulan lalu sebelumnya tidak pernah ada masalah. Namun jika mengacu pada pengumuman Tesla, pabrikan memang sempat mengeluarkan instruksi recall yang mengatakan bahwa terdapat 130 ribu Tesla yang di recall karena permasalahan sistem overheat.


Setelah beberapa menit asap keluar dari mobil, api mulai berkobar dari dalam mobil. Dan baru sekitar 5 menit kemudian setelah mobil mulai mengeluarkan api, petugas pemadam kebakaran datang dan berhasil memadamkan api.


Beruntung tidak ada korban jiwa dan luka serius. Pihak otoritas setempat mengatakan bahwa kejadian seperti ini tidak boleh terjadi lagi, setiap perusahaan otomotif yang mengeluarkan EV harus mengatasi masalah ini sebelum ada korban jiwa.

0 Komentar


Tambah Komentar