Premium dan Pertalite Segera Dihapus Tahun Depan

Mobilku.com - Pemerintah Indonesia kabarnya memiliki rencana untuk menghapus jenis bahan bakar minyak (BBM) Premium dan Pertalite secara bertahap di tahun 2022. Berdasarkan roadmap yang telah disiapkan, pemerintah akan menghapus BBM Premium dan Pertalite melalui 3 tahapan.

Penghapusan tersebut merupakan penyederhanaan dari produk dan Peraturan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK) Nomor P.20/Menlhk/Setjen/Kum.1/3/2017 yang mengatur soal baku mutu emisi gas buang kendaraan bermotor tipe baru untuk kendaraan bermotor roda empat atau lebih.

Berikut, adalah tiga tahapan yang rencananya akan dilakukan pemerintah untuk mengedukasi masyarakat sebelum menghapus Premium dan Pertalite:

• Tahap 1: pengurangan bensin Premium disertai edukasi dan kampanye untuk mendorong konsumen menggunakan BBM Ron 90 ke atas.

  
  

• Tahap 2: Pengurangan bensin Premium dan Pertalite di SPBU disertai dengan edukasi dan kampanye untuk mendorong penggunaan BBM di atas RON 90 ke atas.

  
  

• Tahap 3: Penyederhanaan produk yang dijual di SPBU hanya menjadi dua varian yakni BBM RON 91/92 (Pertamax) dan BBM RON 95 (Pertamax Turbo).
  

Lantas, bagaimana dengan harga Pertamax dan Pertamax Turbo di tahun 2022? Apakah akan terjadi kenaikan?

Irto Ginting selaku Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial and Trading mengatakan, terkait harga Pertamax dan Pertamax Turbo untuk tahun 2022 saat ini masih dalam pembahasan. “Untuk harga pertamax dan pertamax turbo di 2022 akan tetap kami review secara berkala,” ujar Irto.

Sementara terkait kabar penghapusan Premium dan Pertalite, Irto menyebut kebijakan dan roadmapnya masih akan mengikuti keputusan dari pemerintah. Ini artinya, pihak Pertamina tetap akan melaksanakan sesuai dengan penugasan yang diberikan oleh Pemerintah pusat.

Lebih lanjut Irto juga menyebut jika saat ini masyarakat sudah mulai sadar untuk menggunakan BBM yang lebih berkualitas atau BBM yang sesuai dengan spek kendaraannya. 

Alasan penghapusan BBM Premium dan Pertalite mulai 2022 adalah karena dua jenis BBM tersebut akan diganti dengan BBM yang lebih rendah kadar emisinya atau memiliki nilai RoN (Research Octane Number) di atas 91.