10 August 2023
dilihat 139x
Mobilku.com - Peneliti Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia (UI) Riyanto menegaskan harga mobil listrik di Indonesia terbilang masih terlalu mahal bagi masyarakat. Padahal, jika memang pemerintah dan pabrikan serius, kendaraan non emisi itu seharusnya bisa dibanderol di rentang Rp 300 jutaan.
Diketahui, harga mobil listrik masih tergolong tinggi di Indonesia. Bahkan, untuk produk ternama, hanya Wuling Air ev satu-satunya yang dijual di bawah Rp 500 juta. Selebihnya berada di kisaran Rp 1 miliar. Menurut Riyanto, tingginya harga beli EV menjadi pertimbangan konsumen dalam membeli mobil listrik. Itulah mengapa, tingkat kelarisannya sangat dipengaruhi oleh faktor tersebut.
"Survei dari Deloitte, masyarakat kita masih menimbang harga mobil listrik, jadi masyarakat kita kalau ditanya mengapa pilih EV, itu pasti jawabannya bukan karena pencinta lingkungan. Tapi faktor-faktor lain yang berkaitan dengan biaya. Sementara menurut survei LBM tahun 2022, 30 persen dari 100 orang di Indonesia berniat membeli mobil listrik, ini data yang sebenarnya menarik. Mereka mau, tapi apakah mampu?" ujar Riyanto di kantor Kemenperin, Jakarta Selatan.
Menurut dia, kemauan tanpa dibarengi kemampuan tak akan menghasilkan transaksi. Maka, perlu adanya penurunan harga untuk segmen elektrifikasi. "Pasar yang paling diminati (di Indonesia) itu 7 seater dengan rentang harga Rp 300 jutaan. Jadi kalau mau membidik pasar lebih banyak, maka jual mobil listrik di harga segitu dengan fungsi yang mirip," ungkapnya.
Meski demikian, Riyanto yakin bahwa harga mobil listrik tak lama lagi akan bisa lebih murah dari sekarang. Sebab, harga baterai terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun. "Jadi 40-50 persen biaya produksi mobil listrik itu memang ada di baterai. Ketika baterai itu murah, maka harga jual kendaraan juga ikut turun," terangnya.
"Tapi kalau kita lihat penelitian dari Bloomberg, harga baterai lithium-ion terus turun. Kalau sebelumnya US$ 200-an per kWh, nanti 2030 menjadi hanya US$ 60-an kWh. Itu pasti berpengaruh ke harga mobil," kata dia menambahkan.
mengutip data dari Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), penjualan mobil listrik selama 2022 berada di angka 10.327 unit. Sementara, untuk tahun ini, hingga Juni sudah mencapai 5.850 unit.
Berikut Daftar Mobil Listrik Terlaris 2022
1. Wuling Air ev - 8.053 unit
2. Hyundai Ioniq 5 - 1.829 unit
3. Lexus UX300e - 127 unit
4. Nissan Leaf - 63 unit
5. Hyundai Ioniq EV - 45 unit
6. MINI Cooper EV - 32 unit
7. Hyundai Kona EV - 20 unit
8. DFSK Gelora EV - 11 unit
9. Toyota bZ4X - 1 unit.
0 Komentar
Tambah Komentar