Musim Liburan Mulai Tiba, Penjualan Mobil Listrik Di China Tercatat Anjlok

Mobilku.com - Penjualan minggu pertama di bulan Oktober di China dilaporkan telah mengalami penurunan yang signifikan, membuat penjualan Tesla turun hampir 90%. Sebab utama dari penurunan ini adalah datangnya musim liburan di China yang membuat orang lebih memilih berlibur daripada membeli mobil baru.

Selain Tesla yang turun, BYD juga mengalami penurunan penjualan sebanyak 17%. Meskipun penurunan 17% tampak signifikan, namun angka ini cukup baik dibandingkan dengan produsen mobil lain yang mengalami penurunan penjualan sebesar 30 -70%. 

Lalu ada Li Auto yang juga mengalami penurunan penjualan sebanyak 9%. Namun, Li Auto hanya menjual Range Extended Electric Vehicle (EREVs), yaitu kendaraan listrik dengan ICE sebagai pembangkit tenaga baterainya, tidak disambungkan ke roda. Mereka baru akan merilis EV pada Desember mendatang.

Nio EV tercatat cukup kuat di minggu terakhir bulan September, lantaran mereka berhasil menjual lebih dari 4,400. Namun saat musim liburan, penjualannya anjlok 70% menjadi 1.300 unit. 

Sedangkan untuk produsen mobil lainnya, GAC Aion turun 40%, Volkswagen turun 39%, Leapmotor turun 60%, dan Deepal Changan turun 32%.

Menariknya, satu-satunya produsen mobil yang naik pada minggu pertama bulan Oktober adalah Wuling, yang tumbuh 10%, menjual 12,000 kendaraan energi baru. Model terlaris Wuling adalah Wuling Bingo, hatchback kompak dan terjangkau yang bersaing dengan BYD Seagull.