Masuk Tahap Produksi, All Electric BMW iX3 Hanya Untuk Pasar Eropa Dan Tiongkok

Mobilku.com - BMW akhirnya telah mencapai tonggak sejarah baru dengan memasuki tahap produksi BMW iX3 di Cina. SUV listrik tersebut kabarnya akan dibangun di jalur produksi yang sama dengan BMW X3.

"Hari ini kami telah memulai produksi BMW iX3, model listrik murni pertama dari merek inti BMW. Dengan sistem produksi seperti ini, kami akan menciptakan mobil kualitas tinggi dan dapat memenuhi permintaan pelanggan di seluruh dunia untuk kendaraan premium," kata Franz Decker, kepala divisi Teknologi dan Produksi BMW Brilliance Automotive joint venture (BBA).

Untuk memastikan BMW iX3 memenuhi harapan pelanggan, mobil tersebut telah menjalani 128 uji mekanis dan 994 software functionality test untuk memastikan baterai nya berfungsi secara sempurna. Selain itu, SUV listrik tersebut juga telah melakukan 140 uji fungsional lainnya untuk memeriksa setiap aspek yang akan terjadi saat berkendara di berbagai kondisi jalanan.

BMW iX3 dikabarkan akan ditenagai oleh paket baterai 80 kWh serta motor listrik yang menghasilkan gabungan tenaga sebesar 282 hp dan torsi 400 Nm, dengan sistem RWD. Setup tersebut memungkinkan SUV listrik ini berakselerasi dari 0-100 hanya dalam 6,8 detik. iX3 juga menawarkan jarak tempuh sejauh 485 km berdasarkan siklus WLTP atau setara dengan 402 km pada siklus EPA Amerika Serikat.

Pengiriman BMW iX3 kepada pelanggan akan dimulai sebelum akhir tahun 2020. Nantinya iX3 hanya akan dijual di pasar Eropa dan Cina saja, dan tidak tersedia di pasar AS. Sebagai penggantinya, BMW akan memprioritaskan peluncuran sedan listrik i4 dan juga SUV listrik mewah iNext di pasar Amerika Serikat.