Lyft Berjaya, Uber Lesu

Mobilku.com - Perusahaan layanan jasa transportasi platform online Lyft mengatakan bahwa omsetnya di kuartal ke-4 tahun 2019 mencapai 1,02 miliar USD (14 triliun Rupiah). Jika dibandingkan dengan tahun 2018, pendapatan Lyft meningkat sebesar 52% dengan seiring meningkatnya jumlah pengendara aktif yang terus bertumbuh.

Di tahun 2019, Lyft mencatat omset sebesar 3,6 miliar dolar AS (49,4 triliun Rupiah), yang juga berarti meningkat 68% dibandingkan tahun sebelumnya.

Perusahaan yang berbasis di San Francisco tersebut mengatakan bahwa kerugian bruto mereka sudah menurun menjadi 678,9 juta dolar dari 943,5 juta dolar pada tahun 2018. Sedangkan kerugian bersih di kuartal ke-4 meningkat menjadi 356 juta dolar dari 248,9 juta dolar pada tahun 2018.

Menurut Lyft, jumlah pengendara aktif mereka tumbuh 23 persen (2018-2019) menjadi 22,9 juta pengguna pada kuartal ke-4. Perusahaan tersebut memperkirakan pendapatannya berada di kisaran antara 1,055 miliar dolar dan 1,06 miliar dolar pada kuartal pertama 2020, dengan pendapatan per tahunnya naik menjadi 4,65 miliar dolar pada tahun fiskal 2020.