31 January 2020
dilihat 75x
Mobilku.com - Lincoln telah mengkonfirmasi bahwa mereka sedang mengembangkan kendaraan listrik yang akan didukung oleh teknologi EV (Electric Vehicle) dari perusahaan startup, Rivian. Ini akan menjadi kendaraan listrik pertama Lincoln, meskipun perusahaan tersebut tidak mengatakan kapan akan mulai memproduksi dan seperti apa gambaran dari kendaraan tersebut. Informasi yang tersedia hanya berupa "fitur teknologi yang terhubung dan intuitif yang dirancang untuk menciptakan pengalaman berkendara yang mudah untuk pelanggan Lincoln."
Perusahaan induk Lincoln, Ford, telah mengumumkan investasi sebesar $500 juta (Rp. 6,82 triliun) di perusahaan Rivian pada bulan April 2019, dan mengatakan bahwa mereka akan membangun kendaraan listrik pada platform startup tersebut (terutama pada baterai, motor listrik, dan semua teknologi lainnya yang membuat EV dapat dikendarai). Dilaporkan pada bulan-bulan berikutnya bahwa kendaraan tersebut adalah mobil SUV Lincoln.
Rivian adalah sebuah perusahaan startup kendaraan listrik yang berbasis di Michigan yang sebenarnya telah berdiri sejak tahun 2009. Perusahaan tersebut telah menghabiskan waktu hampir satu dekade beroperasi secara sembunyi-sembunyi, sebelum meluncurkan truk pickup dan SUV listrik pada November 2018 di LA Auto Show.
Setiap kendaraannya diperkirakan akan dijual seharga $70.000 (Rp. 955,8 juta), dan Rivian berencana untuk memproduksinya pada akhir tahun ini. Perusahaan ini telah menjanjikan spesifikasi kinerja terbaik serta jangkauan sejauh 644 km atau lebih, yang dapat menjelaskan mengapa perusahaan seperti Ford dan Lincoln begitu tertarik dengan teknologi dari perusahaan ini.
Rivian mengumumkan bahwa Amazon memimpin investasi pada perusahaan mereka dengan jumlah $700 juta (9,5 triliun Rupiah) pada September 2019. Tak lama setelah itu, Rivian juga mengumumkan bahwa Ford telah menginvestasikan $350 juta (Rp. 4,7 triliun). Pada Desember 2019, Rivian mengumumkan putaran pendanaan $1,3 miliar (Rp. 17,7 triliun) lainnya yang dipimpin oleh T. Rowe Price yang mencakup investor yang sudah ada seperti Amazon dan Ford.
0 Komentar
Tambah Komentar