https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/12507d15-d269-4177-a73a-abf290e57a6f.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/af73010e-7153-481b-8959-ff1107667f5c.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7af6d5f0-a353-4de4-b0f6-2217a3e56a2a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d59c2f7a-057b-44b7-91bd-a04ff3ff6bde.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/8fdfa9f5-6442-4728-baa4-921ecd756690.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/12507d15-d269-4177-a73a-abf290e57a6f.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/af73010e-7153-481b-8959-ff1107667f5c.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/8fdfa9f5-6442-4728-baa4-921ecd756690.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/12507d15-d269-4177-a73a-abf290e57a6f.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/af73010e-7153-481b-8959-ff1107667f5c.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7af6d5f0-a353-4de4-b0f6-2217a3e56a2a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d59c2f7a-057b-44b7-91bd-a04ff3ff6bde.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/8fdfa9f5-6442-4728-baa4-921ecd756690.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/12507d15-d269-4177-a73a-abf290e57a6f.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/af73010e-7153-481b-8959-ff1107667f5c.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7af6d5f0-a353-4de4-b0f6-2217a3e56a2a.jpg

Lepas Dari Mahindra, Ssangyong Segera Diakuisisi Pabrikan EV

25 October 2021

dilihat 81x

Mobilku.com - SsangYong Motor yang terlilit masalah keuangan sejak tahun lalu, dikabarkan akan segera menjual unit bisnisnya kepada Edison Motor, sebuah pabrikan EV yang juga berasal dari Korea Selatan.


Saat ini, pihak Edison Motor dikabarkan sudah masuk kedalam tahap penawaran kepada Mahindra selaku induk perusahaan dari SsangYong.


Menurut laporan terbaru, SsangYong Motor akan diakuisisi dengan harga 260 juta dolar AS, dan saat ini sedang menunggu persetujuan dari pengadilan. Jika semuanya berjalan tanpa hambatan, akuisisi tersebut akan terjadi paling cepat sekitar bulan depan.


Selain Edison Motor, sebenarnya ada beberapa perusahaan yang juga tertarik untuk mengakuisisi SsangYong. Seperti INDI EV yang berbasis di California, dan juga sebuah konsorsium yang dipimpin oleh Electrical Life Business and Technology (EL B&T). 


Namun sayang, EL B&T sepertinya harus dikeluarkan dari proses peninjauan, karena pihak pengadilan menemukan adanya masalah pada kelengkapan dokumen. 


Edison Motors pada dasarnya merupakan pabrikan truk dan bus listrik yang sedang berkembang di Korea Selatan. Namun jangan salah, meskipun tergolong pemain baru mereka memiliki ambisi besar untuk menyalip Tesla dan bermimpi ingin menjadi seperti "Apple Inc” dibidang industri kendaraan listrik.


Untuk kedepannya, Edison Motor berencana akan memperkenalkan EV bernama Smart S yang kabarnya akan menggunakan powertrain tri-motor yang dapat menghasilkan tenaga sebesar 644 hp. Dengan setup tersebut, pihak pabrikan mengatakan bahwa mobil itu dapat melaju dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu kurang dari 2,5 detik.


Edison Motor juga bukan hanya akan merilis mobil dan bus saja, tetapi mereka berencana untuk menghadirkan sebuah kapal pesiar listrik dan pengembangan teknologi drone di masa mendatang.


0 Komentar


Tambah Komentar