https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/34f789f3-fc72-44d8-9d62-f7d5974505ef.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/34f789f3-fc72-44d8-9d62-f7d5974505ef.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/34f789f3-fc72-44d8-9d62-f7d5974505ef.jpeg

Kloning-an BMW Isetta Bermotor Listrik

08 February 2018

dilihat 88x




Salah satu model BMW yang kemudian menjadi klasik adalah BMW Isetta. Model yang diluncurkan 1955 itu memiliki tampilan sangat unik, dengan pintu di bagian depan ini masih sangat menarik hingga hari ini. Buktinya, model ini dijiplak perusahaan otomotif China.

Perusahaan bernama Eagle itu baru saja meluncurkan mobil listrik dengan penamplan mirip Isetta. Kabarnya tanpa minta ijin pada BMW. Eagle menyebutnya EG6330K dan tidak seperti Isseta, versi modern ini tidak memiliki pintu depan. Sebagai gantinya adalah empat pintu konvensional. Lainnya mirip.

Situs CarNewsChina menyebutkan tenaga dihasilkan dari motor listrik yang menghasilkan tenaga 5.3 hp. Proses produksi sudah dimulai dan hargaya diperkirakan dibawah USD 5000. Model ini dikategorikan low-speed electric vehicle dan bukan mobil penumpang.

BMW tidak berkomentar terkait kloning ini. Perusahaan Jerman ini rupanya belajar dari pengalaman merek-merek lain termasuk Land Rover. Tidak banyak yang bisa dilakukan untuk menghentikan penjiplakan model itu. Menghentikan mereka lewat jalur hukum hanya buang-buang waktu, tenaga dan emosi. Paling banter pengadilan hanya memerintahkan model kloning itu hanya dipasarkan di dalam negeri, dan bukan untuk ekspor. Keputusan yang dengan senang hati dijalankan karena memang perusahaan itu tidak berniat mengekspor produk kloning.

0 Komentar


Tambah Komentar