https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/60c91af1-a779-4e80-8b1d-183f43add19a.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f82558a9-8883-4341-a94c-ad750bd4a69a.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fbb7dc84-17f5-4978-a4c0-d1dc041047a9.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/07711ad9-6304-454e-941d-d774ad3b6222.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7c4c7d3f-98f7-4843-b9ff-64dd92b18e85.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/60c91af1-a779-4e80-8b1d-183f43add19a.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f82558a9-8883-4341-a94c-ad750bd4a69a.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7c4c7d3f-98f7-4843-b9ff-64dd92b18e85.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/60c91af1-a779-4e80-8b1d-183f43add19a.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f82558a9-8883-4341-a94c-ad750bd4a69a.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fbb7dc84-17f5-4978-a4c0-d1dc041047a9.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/07711ad9-6304-454e-941d-d774ad3b6222.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7c4c7d3f-98f7-4843-b9ff-64dd92b18e85.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/60c91af1-a779-4e80-8b1d-183f43add19a.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f82558a9-8883-4341-a94c-ad750bd4a69a.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fbb7dc84-17f5-4978-a4c0-d1dc041047a9.jpeg

Kendaraan Tidak Lolos Uji Emisi Bakal Ditilang, Uji Coba Dilakukan Mulai Hari Ini

25 August 2023

dilihat 131x

Mobilku.com - Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta kabarnya sedang menguji coba penerapan sanksi tilang kendaraan yang tidak lolos uji emisi pada Jumat (25/8/2023) pagi. Wakil Kepala Dinas LH DKI Jakarta, Sarjoko mengatakan bahwa jajarannya bersama TNI-Polri menggelar razia serentak di beberapa titik. 


"Kami akan laksanakan secara serentak Jalan Perintis Kemerdekaan, Jakarta Timur. Kemudian di Jalan RE Martadinata, Jakarta Utara," ujar Sarjoko di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (24/8/2023).


Selain itu, razia juga akan digelar di kawasan Taman Anggrek (Jakarta Barat), Terminal Blok M (Jakarta Selatan), dan Jalan Asia Afrika (Jakarta Pusat. Sarjoko belum menjelaskan jam pelaksanaan razia terkait uji emisi tersebut. 


Dia hanya menegaskan bahwa razia yang dilakukan masih bersifat sosialisasi. "Pemberlakuan sanksi sesuai dengan Undang-Undang 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan akan dilaksanakan mulai 1 September 2023 hingga 30 November 2023," pungkasnya.


Adapun kebijakan ini diambil untuk mendorong masyarakat agar menguji emisi kendaraannya. Uji emisi ini tengah digencarkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam rangka mengatasi masalah buruknya kualitas udara. 


Diketahui asap kendaraan bermotor menjadi salah satu penyumbang polusi udara di Ibu Kota. Pada Kamis (24/8/2023) pagi, DKI Jakarta menjadi kota dengan kualitas udara terburuk nomor dua di dunia. 


Dikutip dari laman IQAir pukul 08.00 WIB, US air quality index (AQI US) atau indeks kualitas udara di Jakarta tercatat di angka 160. Berdasarkan tingkat polusi, DKI Jakarta masuk kategori tidak sehat. Kualitas udara tidak sehat ini diprediksi bakal terjadi sampai 29 Agustus 2023 atau lima hari ke depan.


Adapun konsentrasi polutan tertinggi dalam udara DKI Jakarta hari ini PM 2.5. Konsentrasi tersebut 14.4 kali nilai panduan kualitas udara tahunan World Health Organization (WHO).



0 Komentar


Tambah Komentar