06 February 2021
dilihat 187x
Mobilku.com - Wakil kepala investasi dan koordinasi pertambangan negara, Septian Hario Seto, mengatakan kepada wartawan bahwa Indonesia telah menerima proposal investasi dari Tesla pada hari Jumat (5/2). "Saya menerima proposal mereka kemarin pagi, minggu depan rencananya kami akan mengadakan virtual conference untuk mendapatkan keterangan resmi,” kata Septian.
Septian juga mengatakan bahwa dirinya tidak dapat memberikan rincian terkait proposal tersebut, karena perjanjian non-disclosure yang telah disepakati. Akan tetapi, dia mengatakan bahwa fokus diskusi mereka adalah tentang solusi baterai dan penyimpanan energi. “Kalau hanya mau beli bahan baku, kami tidak tertarik. Ini (proposal) lebih besar dari sekadar mengambil bahan mentah,” tambahnya.
Seperti diketahui, Indonesia adalah produsen nikel terbesar di dunia, dimana nikel merupakan bahan penting untuk pembuatan baterai EV. Pemerintah Indonesia juga cukup intensif menghubungi Tesla agar mau berinvestasi di Indonesia guna membantu mengembangkan industri EV dan segala komponennya.
Sebagai eksportir utama nikel, Indonesia telah menghentikan pengiriman nikel sejak tahun 2020. Hal tersebut dilakukan lantaran Indonesia ingin mengembangkan rantai pasokan nikel dari hulu ke hilir, mulai dari ekstraksi, pengolahan material baterai, hingga akhirnya memenuhi kebutuhan pasar EV.
Tujuan Indonesia ini pun disambut baik oleh Tesla yang mengatakan bahwa mereka juga sedang mencari sumber bahan nikel yang dapat diandalkan secara global. Kedua pihak berharap bahwa kerja sama ini dapat mengembangkan potensi pasar EV menjadi lebih efisien.
0 Komentar
Tambah Komentar