https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/989fd04f-71d2-46bf-a057-f2e014f2f50d.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/cf59d40b-7bfb-4739-8b79-1a58c6bf12ae.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/01a3d56d-ffb1-4cc4-8d31-c5ef55a87fe1.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/48b9b8f5-4be6-4dd9-bba1-c99ffaf0b314.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e43aaa7b-984f-4c46-9cf1-cee7893c4897.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/989fd04f-71d2-46bf-a057-f2e014f2f50d.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/cf59d40b-7bfb-4739-8b79-1a58c6bf12ae.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e43aaa7b-984f-4c46-9cf1-cee7893c4897.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/989fd04f-71d2-46bf-a057-f2e014f2f50d.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/cf59d40b-7bfb-4739-8b79-1a58c6bf12ae.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/01a3d56d-ffb1-4cc4-8d31-c5ef55a87fe1.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/48b9b8f5-4be6-4dd9-bba1-c99ffaf0b314.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e43aaa7b-984f-4c46-9cf1-cee7893c4897.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/989fd04f-71d2-46bf-a057-f2e014f2f50d.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/cf59d40b-7bfb-4739-8b79-1a58c6bf12ae.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/01a3d56d-ffb1-4cc4-8d31-c5ef55a87fe1.jpeg

Jaguar Land Rover Lakukan Recall 19 Unit SUV Keluaran Terbaru Di Australia

16 September 2022

dilihat 193x

Mobilku.com - Jaguar Land Rover (JLR) Australia dikabarkan telah melakukan penarikan kembali (recall) terhadap 19 unit Range Rover keluaran terbaru.


Penarikan tersebut dilakukan karena adanya cacat manufaktur pada mur pemasangan braket knalpot. Mobil Range Rover yang terkena dampak recall merupakan generasi terbaru, yang diproduksi pada 2022-2023.


"Karena cacat manufaktur, mur pemasangan braket knalpot mungkin tidak dikencangkan sesuai spesifikasi dan bisa menjadi longgar atau terlepas seiring waktu," demikian pemberitahuan recall yang diajukan Departemen Infrastruktur dan Pembangunan Regional Australia.


Cacat pabrik tersebut menyebabkan gas buang panas bocor ke ruang mesin sehingga dapat mengakibatkan kebakaran pada kendaraan. "Kebakaran kendaraan dapat meningkatkan risiko cedera serius atau kematian bagi penumpang kendaraan, pengguna jalan lain dan orang yang melihat, dan/atau kerusakan properti," lanjut pemberitahuan recall itu.


Pemeriksa VIN untuk Jaguar Land Rover yang terdampak recall menunjukkan kendaraan dibekali dengan mesin diesel twin-turbo 3.0 liter hybrid ringan. Jaguar Land Rover Australia mengatakan pemilik mobil yang terkena dampak penarikan akan diberitahu.


Pemilik kendaraan dianjurkan untuk membawa kendaraan mereka ke bengkel yang direkomendasikan untuk dilakukan perbaikan segera tanpa biaya.

0 Komentar


Tambah Komentar