https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/72ff255a-50b0-4993-bad3-5258d54f33de.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b5cdeba5-94cb-4e72-8988-d5c67fdd0728.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/873b28c3-5e97-4f31-8968-cd1d788f2cb4.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fa29fda4-7adf-4572-b076-8302300ec549.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d8f23835-2665-4fe7-8f95-d52b8d1b3580.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/72ff255a-50b0-4993-bad3-5258d54f33de.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b5cdeba5-94cb-4e72-8988-d5c67fdd0728.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d8f23835-2665-4fe7-8f95-d52b8d1b3580.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/72ff255a-50b0-4993-bad3-5258d54f33de.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b5cdeba5-94cb-4e72-8988-d5c67fdd0728.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/873b28c3-5e97-4f31-8968-cd1d788f2cb4.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fa29fda4-7adf-4572-b076-8302300ec549.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/d8f23835-2665-4fe7-8f95-d52b8d1b3580.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/72ff255a-50b0-4993-bad3-5258d54f33de.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b5cdeba5-94cb-4e72-8988-d5c67fdd0728.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/873b28c3-5e97-4f31-8968-cd1d788f2cb4.jpg

Iklan Radio BMW Inggris Di Banned Karena Dinilai Promosikan Kebut-Kebutan

20 July 2021

dilihat 74x

Mobilku.com - BMW dikabarkan telah terkena teguran keras ketika salah satu iklannya di radio melanggar aturan Advertising Standards Authority (ASA) yang ada di Inggris. Peraturan tentang iklan radio di Inggris tersebut melarang setiap perusahaan otomotif menggunakan suara mesin kendaraan mereka untuk dijadikan iklan karena dinilai mempromosikan kebut-kebutan.


Menurut sebuah laporan, iklan tersebut dimulai dengan menghidupkan mesin BMW, dilanjutkan dengan penyiar yang mengatakan adlibs "Suara ini adalah suara yang benar-benar ingin Anda dengar ketika berkendara.” Setelah menyampaikan adlibsnya, sang penyiar kembali memutarkan suara mesin BMW lebih keras lagi seolah sedang memacu mobil dengan kecepatan tinggi.


Menurut Pasal 20.1, ASA mengatakan bahwa iklan otomotif tidak boleh mendorong mengemudi atau bersepeda motor dengan cara berbahaya, kompetitif, ugal-ugalan atau tidak bertanggung jawab. Setiap iklan yang tayang pada dasarnya tidak boleh menyarankan bahwa mengemudi atau bersepeda motor dengan aman dan tenang adalah hal yang membosankan.


Pasal 20.3 bahkan mengatur lebih jauh, dimana pasal tersebut mengatakan bahwa “Iklan otomotif tidak boleh menunjukkan karakteristik terkait tenaga, akselerasi, atau kemampuan handling kecuali dalam konteks keselamatan yang jelas. Referensi karakteristik tersebut tidak boleh menunjukkan kegembiraan, agresi, atau daya saing.” 


Merespon hal tersebut, BMW mengatakan bahwa suara mesin yang di putar kurang dari satu detik tersebut direkam saat mobil berhenti. Namun sayang, pernyataan BMW tidak banyak membantu dalam kasusnya, dan ASA tetap pada keputusannya untuk menghapus iklan BMW.


Mendengar suara mesin di radio rasanya tidak akan membuat kami ingin balapan di jalan raya atau berkendara ugal-ugalan. Akan tetapi, secara pribadi kami mengatakan bahwa aturan tetap aturan. 

0 Komentar


Tambah Komentar