https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/c0724105-fcef-4a7e-ad44-a673a4ccd496.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/306d7716-47cf-4ca7-a79f-5fece27bc550.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/523786b2-21f1-464f-b629-7b403d470bc7.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7c597389-b408-418f-8e77-9bfe3bcfc161.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/edac74b0-a4d5-49bf-b6ce-25363538a01c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/c0724105-fcef-4a7e-ad44-a673a4ccd496.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/306d7716-47cf-4ca7-a79f-5fece27bc550.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/edac74b0-a4d5-49bf-b6ce-25363538a01c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/c0724105-fcef-4a7e-ad44-a673a4ccd496.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/306d7716-47cf-4ca7-a79f-5fece27bc550.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/523786b2-21f1-464f-b629-7b403d470bc7.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7c597389-b408-418f-8e77-9bfe3bcfc161.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/edac74b0-a4d5-49bf-b6ce-25363538a01c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/c0724105-fcef-4a7e-ad44-a673a4ccd496.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/306d7716-47cf-4ca7-a79f-5fece27bc550.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/523786b2-21f1-464f-b629-7b403d470bc7.png

Hot Rumor: Giga Shanghai Dikabarkan Sudah Produksi Mobil Tesla Rp 300 Jutaan

05 August 2021

dilihat 56x

Mobilku.com - Satu tahun yang lalu Elon Musk pernah mengatakan bahwa Tesla akan menghadirkan sebuah mobil listrik senilai $25.000 agar bisa dicapai oleh banyak pelanggan.


Menyusul kabar tersebut, sebuah rumor terbaru mengatakan bahwa Giga Shanghai yang merupakan pabrik Tesla di China sedang membangun prototipe pertama dari mobil listrik murah tersebut.


Menurut situs Sina Weibo, sumber tersebut mengatakan bahwa prototipe pertama sudah hampir selesai dibangun, dan jadwal produksinya direncanakan akan dilakukan sekitar akhir tahun ini.


Terlepas dari benar atau tidaknya rumor tersebut, seorang influencer bernama Ray4Tesla juga ikut memposting rumor tersebut di akun Twitter pribadinya. Dia bahkan menuliskan bahwa rumor tersebut berasal dari sumber yang “cukup” terpercaya, dimana sebelumnya banyak rumor yang dikatakan ternyata menjadi kenyataan.


Sejauh ini cukup masuk akal jika Tesla China sudah lebih dulu telah membangun prototipe EV $25K tersebut. Selain memang pasar EV China sangat berkembang, permintaan EV dengan harga yang terjangkau pun kini mulai semakin banyak.


Mobil listrik baru tersebut rumornya akan diberi nama sebagai Tesla Model 2 atau Model Q. Namun hal tersebut masih sebatas gosip semata, dan belum ada konfirmasi resmi dari pihak Tesla.


Menurut rumor tersebut, unit pertama kemungkinan akan mulai diuji pada paruh kedua tahun 2021. Hal tersebut lantaran mereka sangat berharap agar mobil baru tersebut bisa mulai dijual pada akhir tahun ini.


Kehadiran mobil listrik murah itu juga sejalan dengan pernyataan Presiden Tesla China, Tom Zhu, yang sebelumnya pernah memberikan sinyal bahwa mereka sedang merancang model Tesla terbaru di Giga Shanghai. Nantinya, mobil tersebut kabarnya tidak hanya akan dijual di China saja, tetapi ada potensi untuk dikirimkan secara global.

0 Komentar


Tambah Komentar