Honda Jepang Putuskan Stop Penjualan NSX

Mobilku.com - Honda Jepang dikabarkan telah menghentikan penjualan NSX di pasar dalam negeri. Situs Honda Jepang bahkan telah menginformasikan bahwa NSX model 2020 sudah tidak tersedia, begitu pula untuk model 2021.

Menurut Honda, meski penjualannya terhenti, mereka belum terpikir untuk menghentikan produksinya. NSX kabarnya masih akan dibuat untuk memenuhi permintaan pasar lain, termasuk AS yang dijual menggunakan badge Acura. Hal ini juga bisa menjadi sebuah pertanda bahwa NSX akan benar-benar undur diri dari pasar domestik, setelah rapor penjualannya dinilai cukup buruk beberapa waktu kebelakang.

Honda mencatat bahwa mereka hanya berhasil menjual total sembilan NSX di Jepang pada Januari 2020. NSX bahkan juga dihentikan sepenuhnya pada musim gugur lalu di Australia setelah tidak menjual satu pun sepanjang tahun 2020 dan hanya laku tiga unit di tahun 2019.

Jika melihat sejarahnya, pihak Honda awalnya merilis sebuah mobil konsep yang disebut sebagai ASCC, atau Advanced Sports Car Concept pada tahun 2007 yang digadang-gadang merupakan cikal bakal dari NSX generasi ke-2. CEO Honda pada saat itu mengatakan kepada publik bahwa mobil tersebut akan masuk ke pasar pada tahun 2010. 

Pasca pengumuman tersebut, mobil prototipe nya mulai terlihat berlarian di sekitar Nürburgring pada tahun 2008. Namun sayang, krisis keuangan dunia telah mempengaruhi Honda, dan perusahaan mengumumkan bahwa pengembangan NSX telah dibatalkan. Kemudian baru di tahun 2010 lah Honda secara tiba-tiba menghadirkan NSX, yang disebut sebagai HSV-010 GT dengan mesin V8 3.4 liter yang dikembangkan secara khusus. 

Tidak lama setelah itu, di penghujung tahun 2011, sebuah laporan kembali muncul yang mengatakan bahwa NSX akan kembali dikembangkan. Konsep NSX yang sudah dikembangkan tersebut akhirnya kembali muncul dengan menggunakan badge Acura dalam ajang North American International Auto Show 2012. Setelah tiga tahun berlalu, akhirnya munculah versi produksi dari Acura yang berhasil melakukan debutnya di tahun 2015.