20 March 2020
dilihat 553x
Mobilku.com - Harga minyak bumi jatuh ke level terendah dalam 18 tahun terakhir yang menjadikan harga BBM di berbagai negara direvisi sehingga lebih terjangkau. Turunnya harga minyak tersebut bukan hanya dikarenakan berkurangnya masyarakat yang beraktifitas keluar rumah yang disebabkan oleh virus Corona, tetapi karena negara Arab Saudi dengan sengaja memotong harga dan memicu perang harga minyak terhadap negara Rusia.
Menurut Paul Sankey (direktur pelaksana Mizuho Securities), penurunan harga minyak dunia yang sangat drastis ini memungkinkan harga minyak mencapai angka negatif. Ketika negara Arab Saudi dan Rusia terus memompa minyak, mereka perlu menyimpannya di suatu tempat, dan ketika ruang penyimpanan menjadi mahal (atau sudah terbatas), perusahaan minyak justru akan membayar peminat untuk mengambil minyak dari mereka.
Persediaan minyak dunia saat ini melonjak hingga mencapai surplus 900 juta barrel. Jika masyarakat bekerja dari rumah, pemerintah memberlakukan lockdown, dan pabrik-pabrik ditutup, maka konsumsi minyak bumi akan semakin menurun.
0 Komentar
Tambah Komentar