https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e9dfa9ac-1c83-4ed6-8ce9-01f765fe9d88.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e9dfa9ac-1c83-4ed6-8ce9-01f765fe9d88.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e9dfa9ac-1c83-4ed6-8ce9-01f765fe9d88.jpeg

Harga Bensin Turun Penduduk Amerika Semakin Betah di Jalan

29 January 2015

dilihat 95x




Banyak produsen otomotif yang memprediksi bahwa konsumen saat ini tak lagi menyukai perjalanan jauh dengan mengendarai mobil sendiri apalagi generasi muda. Jalanan yang semakin padat, pajak kendaraan dan bensin yang terus naik, dan tersedianya transportasi massal yang lebih nyaman dan murah menjadi pemicunya. Benarkah demikian ?

Prediksi itu tak sepenuhnya benar terutama di Amerika Serikat. Detroit News baru-baru ini mengabarkan bahwa penduduk Amerika menempuh perjalanan 4 milyar kilometer lebih jauh di bulan November 2014 dibandingkan bulan yang sama setahun sebelumnya. Diduga harga bahan bakar yang anjlok dan musim dingin tak seekstrem tahun lalu menjadi penyebabnya. Sejak tahun 2007, baru pertama kalinya pengemudi di negeri Paman Obama ini membukukan perjalanan total sejauh 4,8 triliun kilometer.

Pertumbuhan populasi penduduk AS dan mobil sepertinya saling beradu cepat. Tahun 1988, baru 188 juta mobil di jalanan AS dan sekarang setidaknya 253 juta mobil berseliweran di jalan setiap harinya. Sementara jumlah penduduknya di tahun 2015 diprediksi mencapai 320 juta. Itu artinya secara hitungan kasar rasio mobil dengan penduduk sebesar 7:10. Rasio ini diprediksi akan terus meningkat seiring mulai pulihnya perekonomian Amerika Serikat.

0 Komentar


Tambah Komentar