https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/23d75e92-14f4-4bae-9c36-e5a7359d731a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9bd370f3-02d2-4c59-9fe7-729015192d9a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/831e90a9-83ce-4f10-b57b-1f4fbf5fb349.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9d5fcaba-eb20-4c1d-b2e6-89676812b71a.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7b339033-a7fd-45c2-8073-eadeac91a0ec.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/23d75e92-14f4-4bae-9c36-e5a7359d731a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9bd370f3-02d2-4c59-9fe7-729015192d9a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7b339033-a7fd-45c2-8073-eadeac91a0ec.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/23d75e92-14f4-4bae-9c36-e5a7359d731a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9bd370f3-02d2-4c59-9fe7-729015192d9a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/831e90a9-83ce-4f10-b57b-1f4fbf5fb349.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9d5fcaba-eb20-4c1d-b2e6-89676812b71a.JPG
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7b339033-a7fd-45c2-8073-eadeac91a0ec.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/23d75e92-14f4-4bae-9c36-e5a7359d731a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9bd370f3-02d2-4c59-9fe7-729015192d9a.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/831e90a9-83ce-4f10-b57b-1f4fbf5fb349.jpg

Ford dan General Motors Masih Cekcok Atas Penggunaan Nama Cruise

16 August 2021

dilihat 100x

Mobilku.com - Ford Motor dikabarkan telah meminta U.S. Patent Office untuk membatalkan merek dagang yang diperoleh saingannya General Motors Co atas pengunaan nama "Cruise" dan "Super Cruise".


Awal mula perkelahian dimulai ketika GM menuntut Ford atas penggunaan nama "Blue Cruise" yang digunakan sebagai nama sistem mengemudi otomatis yang belum lama ini mereka luncurkan. Penggunaan kata “Cruise” pada dasarnya adalah istilah yang sudah cukup umum untuk teknologi self-driving dan sudah banyak digunakan.


GM diketahui pertama kali mengajukan gugatan federal terhadap Ford pada 24 Juli, dimana mereka menuduh Ford telah melanggar merek dagang dengan menggunakan nama "Blue Cruise" untuk fitur mobil self-driving terbarunya. Namun, Ford menegaskan bahwa gugatan GM adalah hal yang konyol dan tidak berdasar.


"Untuk mempertahankan diri, Ford tidak punya pilihan selain meminta pihak berwajib membatalkan pendaftaran merek dagang GM Cruise dan Super Cruise yang seharusnya tidak mereka daftarkan sejak awal. Selain itu, sejumlah perusahaan juga sudah menggunakan kata ‘cruise' untuk teknologi bantuan pengemudi mereka," ujar perwakilan Ford.


Dalam pembelaannya, Ford bahkan mengatakan bahwa penggunaan nama Cruise sendiri sudah banyak digunakan. Beberapa diantaranya ada Predictive Cruise yang dipasarkan oleh Mack Trucks, Smart Cruise Control milik Hyundai Motor, dan Autocruise yang digunakan oleh pemasok mobil ZF Friedrichshafen AG.


Akan tetapi, pihak General Motors menekankan bahwa nama Super Cruise telah digunakan sejak tahun 2017, dan mereka berkomitmen untuk mempertahankan nama tersebut karena akan mempengaruhi bisnis mereka.

0 Komentar


Tambah Komentar