https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/bced9619-ac5b-42e3-8149-f72b4624999b.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/039b5091-1737-49c6-a331-451476809835.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/dd620e44-d018-4a65-8d6d-a714e85df4bc.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/c53155b0-5de4-4bb3-a12b-56594856e0b2.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/59641333-7aee-4fd6-9277-155c69bb83a1.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/bced9619-ac5b-42e3-8149-f72b4624999b.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/039b5091-1737-49c6-a331-451476809835.jpeg

Cekcok Disangka Belum Bayar Tol, Video Netizen Ini Viral Di Internet

10 July 2023

dilihat 2.602x

Mobilku.com - Belum lama ini beredar sebuah video di media sosial yang memperlihatkan pengendara mobil sedang melewati salah satu gerbang tol dan disangka belum membayar tol di pintu gerbang karena lewat begitu saja. 


Dalam video yang tayang di akun @dashcam_owners_indonesia, petugas pintu tol kemudian menghampiri mobil dan menegur pengemudi mobil tersebut karena dikira belum membayar. Padahal petugas tersebut tidak tahu jika pengemudi sudah membayar tol menggunakan sistem Multi Lane Free Flow (MLFF) alias menggunakan aplikasi Flo yang berteknologi nirsentuh.


Flo sendiri merupakan sistem transaksi non tunai nirsentuh bernama Let It Flo. Teknologi yang dikembangkan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) "pelat merah" itu bernama Single Lane Free Flow (SLFF) berbasis Radio Frequency Identification (RFId). Teknologi tersebut sudah dijalankan oleh Jasa Marga sejak tahun 2017, dan masih terus berjalan hingga kini meskipun dalam skala terbatas. 

Hingga saat ini, jumlah pengguna Let it Flo sudah mencapai lebih dari 13.000 pengguna aktif dengan rata-rata transaksi harian sebanyak 3.770 kendaraan.


Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) Yoga Tri Anggoro mengungkapkan, implementasi Let It Flo saat ini dilakukan di 100 titik ruas jalan tol wilayah Jabodetabek dan Bali. Yoga menambahkan bahwa sistem ini dikembangkan Jasa Marga melalui JMTO dalam rangka mengikuti arahan Pemerintah dalam meningkatkan penetrasi penggunaan dan untuk mengurangi biaya alat yang dipasang pada kendaraan.


“Pada dasarnya, Jasa Marga telah mengembangkan uji coba berbagai teknologi yang memudahkan masyarakat, khususnya yang termasuk dalam transaksi nirhenti di jalan tol. Bahkan, jauh sejak sebelum diberlakukannya 100 persen penggunaan uang elektronik di jalan tol pada tahun 2017,” kata Yoga. 


Yoga juga menambahkan bahwa uji coba terbatas masih terus berlangsung di internal Jasa Marga dan juga kalangan eksternal, diantaranya melibatkan instansi pemerintah, BUMN, swasta, maupun komunitas untuk menguji sistem Let It Flo.




0 Komentar


Tambah Komentar