https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fe623914-805f-47f5-8f53-0cc58d5700d4.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/1b77dfb3-7b25-4554-b274-721440fa0a7c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/86ca3e37-e727-4de6-96e8-fdc68188712c.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f10e5f42-2f51-4bf7-a0bb-0a18b2119cbb.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/5c5bdae5-4728-4228-a9bc-7a679237dd58.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fe623914-805f-47f5-8f53-0cc58d5700d4.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/1b77dfb3-7b25-4554-b274-721440fa0a7c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/5c5bdae5-4728-4228-a9bc-7a679237dd58.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fe623914-805f-47f5-8f53-0cc58d5700d4.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/1b77dfb3-7b25-4554-b274-721440fa0a7c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/86ca3e37-e727-4de6-96e8-fdc68188712c.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f10e5f42-2f51-4bf7-a0bb-0a18b2119cbb.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/5c5bdae5-4728-4228-a9bc-7a679237dd58.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fe623914-805f-47f5-8f53-0cc58d5700d4.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/1b77dfb3-7b25-4554-b274-721440fa0a7c.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/86ca3e37-e727-4de6-96e8-fdc68188712c.jpeg

Berawal Dari Mimpi, Toyota Tetap Yakin Mampu Ciptakan Mobil Terbang

08 October 2021

dilihat 98x

Mobilku.com - Dalam beberapa tahun kebelakang, hampir semua pabrikan mobil bermimpi untuk bisa menghadirkan mobil listrik. Kini, mimpi tersebut sudah mulai banyak dicapai oleh berbagai pabrikan, begitu pula dengan Toyota.


Toyota bZ4X adalah mobil listrik pertama yang berhasil mereka bangun, tetapi diluar mimpinya terhadap mobil listrik ada satu mimpi yang sangat ingin mereka capai, yakni menciptakan sebuah mobil terbang.


Berbicara kepada media, James Woven, CEO Woven City mengungkapkan bahwa perusahaan sangat antusias terhadap mobil terbang. “Dulu saya banyak menonton acara TV tentang mobil terbang, dan mungkin suatu saat Woven City bisa menjadi kawasan yang memperkenalkan mobilitas terbang ke Jepang dan dunia,” ujar James Woven.


Guna mencapai mimpi tersebut, Toyota dilaporkan telah melakukan banyak hal seperti eksperimen lepas landas, mendarat vertikal, hingga berinvestasi kepada startup mobilitas udara asal Jepang bernama SkyDrive. Bahkan di awal tahun 2020, Toyota resmi mengumumkan bahwa mereka telah berinvestasi sebesar $ 394 juta untuk Joby Aviation yang berbasis di AS. 


Menghadirkan mobil terbang dan Woven City merupakan proyek serius sehingga menempatkan Daisuke Toyoda, yang merupakan putra presiden perusahaan dan keturunan Akio Toyoda, untuk bertanggung jawab langsung atas proyek Woven City.


Tanpa dukungan dari anggota keluarga Toyoda, proyek mobil terbang tersebut tidak mungkin akan terlaksana. Woven City yang sebelumnya sempat mangkrak saja, bahkan akan mulai dibangun kembali pada tahun depan dengan target dibuka di tahun 2025.


Yang menarik dari Woven City bukanlah hanya akan menjadi pusat R&D raksasa dan penggunaan mobil terbang, tetapi kota tersebut juga akan menjadi tempat orang dapat tinggal dan hidup disana.


Woven City bahkan direncanakan akan memiliki tiga jenis jalan, satu untuk kendaraan otonom, satu untuk pejalan kaki, dan yang ketiga akan menjadi kombinasi pejalan kaki dan perangkat mobilitas pribadi mereka.


Pada awalnya, sekitar akan ada 360 orang yang diizinkan untuk tinggal disana, dan dipisahkan menjadi tiga kategori yakni warga lanjut usia, keluarga perusahaan, dan para penemu penting.


Jika dibayangkan, Woven City mungkin akan dibuat seperti sebuah Utopia atau Safe Haven seperti yang ada pada film-film Science Fiction, dimana teknologi tinggi akan hidup berdampingan dengan alam yang masih jernih dan terjaga.

0 Komentar


Tambah Komentar