https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9796a05c-4b24-482f-9b75-30b8c4fdfa03.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/850ad07e-7cbd-4a98-b522-9a3860d76641.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/033e4862-c5cf-43a8-82a6-9292b15fb725.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b2e9ef5c-5bae-4175-b2b1-704c6987ae87.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/0399760b-8b4d-4964-a0ec-461a7dc1c507.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9796a05c-4b24-482f-9b75-30b8c4fdfa03.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/850ad07e-7cbd-4a98-b522-9a3860d76641.jpeg

Baterai Hyundai Ioniq 5 ini Langsung Drop Jadi 0 % dan Tidak Bisa di Charge

12 October 2022

dilihat 2.092x

Mobilku.com - Media sosial Indonesia dihebohkan dengan viralnya sebuah video yang memperlihatkan baterai mobil listrik Hyundai Ioniq 5 tiba-tiba drop hingga tidak bisa dikendarai.


Menurut sang pemilik kendaran, mobil listrik Hyundai Ioniq 5 miliknya tiba-tiba mati. Padahal, kondisi terakhir baterai saat digunakan ada pada angka 80%, namun baterai tersebut tiba-tiba drop menjadi 0%.


Akibatnya mobil pun tidak bisa dinyalakan, dan sang pemilik mencoba mengisi baterai mobilnya di charger yang dipasang di rumah dan di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) PLN. Namun, baterai tetap tidak terisi. Alhasil, dia harus membawa mobilnya ke bengkel Hyundai dengan di-towing.


Pemilik Ioniq 5 tersebut mengaku baru beberapa bulan menggunakan mobil tersebut, tepatnya pada Juni 2022 lalu. Odometernya sendiri bahkan baru tercatat 7.000 km.


Menanggapi viralnya video tersebut, pihak Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengatakan bahwa mereka sudah turun tangan langsung untuk mengatasi masalah ini. "Terkait konsumen IONIQ 5 yang viral, saat ini kami sedang melakukan proses pengecekan oleh tim Before Service dari Hyundai Motors Indonesia. Kalau sudah ada update lebih lanjut akan kami info lagi ya," kata Head of Public Relation PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Uria Simanjuntak.


Mengomentari masalah yang sama, Chief Operating Officer (COO) Hyundai Motors Indonesia Makmur juga mengatakan bahwa konsumen tidak perlu khawatir jika terjadi masalah pada mobilnya karena ada garansi.


Hyundai telah memberikan layanan purna jual pada  Hyundai Ioniq 5 dengan garansi yang cukup panjang. Baterainya sendiri digratiskan selama 8 tahun/160.000 km (mana yang tercapai lebih dulu). Ada juga garansi kendaraan selama tiga tahun/100.000 km (mana yang tercapai lebih dulu).


Hyundai juga memberikan gratis jasa perawatan berkala 5 tahun/75.000 km (mana yang tercapai lebih dulu), gratis suku cadang untuk perawatan berkala 3 tahun/45.000 km (mana yang tercapai lebih dulu), serta ada layanan Hyundai Roadside Assistance.

0 Komentar


Tambah Komentar