Akuisisi Postmate, Uber Tingkatkan Layanan Uber Eats Di Masa Pandemi

Mobilku.com - Uber dikabarkan akan mengakuisisi salah satu startup layanan antar makanan Postmates seharga $ 2,65 miliar. Pihak Uber yakin bahwa akuisisi tersebut akan membawa keuntungan pada tahun 2021 mendatang. Pernyataan tersebut dianggap cukup berani bahkan ketika bisnis ride sharing sedang berjuang di tengah pandemi coronavirus.

CEO Uber Dara Khosrowshahi mengatakan kepada CNBC, "Kami sangat yakin bahwa kami akan mendapatkan profitabilitas tahun depan. Kami juga memiliki portofolio yang cukup untuk membuat pernyataan seperti itu." Rasa optimis yang tinggi juga ternyata didukung oleh rasa percaya investor yang telah membuat saham Uber naik sebesar 7% pada hari Minggu lalu. Pernyataan untuk membeli aplikasi pengiriman makanan Postmates, dikabarkan akan mencapai kesepakatan pada kuartal pertama 2021 dengan harga $ 2,65 miliar.

Menurut Second Measure dan Edison Trends, akuisisi Postmates oleh Uber dinilai akan membuat divisi layanan antar makanan Uber Eats menjadi layanan antar makanan dengan market share terbesar kedua di Amerika Serikat setelah DoorDash. Akuisisi tersebut juga digunakan oleh Uber untuk memperkuat serta meningkatkan layanan Uber Eats, setelah sebelumnya gagal mengakuisisi pesaing lainya GrubHub.

Pada bulan Januari pihak Uber mengatakan bahwa mereka berharap untuk menghasilkan laba pada kuartal keempat 2020. Sayangnya, pandemi coronavirus telah mendatangkan banyak keburukan pada ekonomi yang menyebabkan beberapa bisnis harus tutup. Namun hal tersebut berbeda dengan Uber Eats, jasa layanan antar makanan malah meningkat dua kali lipat semenjak penerapan lockdown. Uber melihat peluang besar di balik penerapan social distancing, akuisisi postmate merupakan langkah awal mereka untuk memperluas armada layanan pengantar makanan di tengah pandemi yang entah sampai kapan.

Walaupun bisnis inti ride-sharing dari Uber tergolong hampir lumpuh, kepercayaan investor dan masyarakat terhadap produk tersebut masih tergolong tinggi. Kenaikan saham Uber juga seakan menjadi simbol bahwa keadaan akan segera membaik.