https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e180b8bf-6d64-491e-abef-90c4ada457cc.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e180b8bf-6d64-491e-abef-90c4ada457cc.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e180b8bf-6d64-491e-abef-90c4ada457cc.png

Masa Depan EV Kian Dekat: Revolusi Baterai Solid-State dan Infrastruktur Pengisian Daya Kilat

20 December 2025

dilihat 3x

Revolusi kendaraan listrik (EV) terus bergerak maju, dan dua pilar utama yang menentukan akselerasinya adalah pengembangan baterai solid-state (SSB) serta perluasan infrastruktur pengisian daya cepat. Kedua inovasi ini berjanji untuk mengatasi kekhawatiran utama konsumen: jarak tempuh terbatas dan waktu pengisian yang lama, membuka jalan menuju adopsi EV yang lebih masif.

Baterai solid-state menjadi sorotan utama berkat potensi kepadatan energi yang jauh lebih tinggi, memungkinkan jarak tempuh yang lebih jauh dalam ukuran baterai yang sama. Selain itu, SSB menawarkan pengisian daya yang lebih cepat, keamanan yang lebih baik (mengurangi risiko kebakaran dibandingkan lithium-ion cair), dan masa pakai yang lebih panjang. Raksasa otomotif seperti Toyota memimpin perlombaan, menargetkan produksi massal SSB pada pertengahan 2020-an. Pemain lain seperti QuantumScape dan CATL juga menunjukkan kemajuan signifikan. Meskipun tantangan biaya produksi dan skalabilitas masih perlu diatasi, membuat harga awal SSB diperkirakan lebih tinggi, namun akan menurun seiring produksi massal global.

Seiring dengan kemajuan baterai, infrastruktur pengisian daya cepat juga berkembang pesat. Tren arsitektur 800V, yang dipelopori oleh mobil seperti Porsche Taycan dan Hyundai Ioniq 5, memungkinkan daya pengisian hingga 350 kW atau lebih, mengisi daya EV hingga 80% dalam waktu kurang dari 20 menit. Jaringan pengisian daya ultra-cepat global seperti Ionity di Eropa, Electrify America di AS, dan Supercharger Tesla terus berekspansi. Adopsi standar NACS (North American Charging Standard) oleh produsen besar seperti Ford dan GM juga mempercepat standardisasi dan aksesibilitas pengisian daya, menjadikannya lebih mudah bagi konsumen.

Sinergi antara baterai solid-state dan pengisian daya super cepat akan mengubah pengalaman memiliki EV secara drastis, menjadikannya sama praktis atau bahkan lebih unggul dari kendaraan bensin konvensional. Masa depan EV yang lebih efisien, aman, dan nyaman kini semakin dekat.

Sumber:

https://www.reuters.com/business/autos-transportation/toyota-sees-solid-state-battery-breakthrough-2023-07-11/

https://electrek.co/

https://www.motor1.com/

0 Komentar


Tambah Komentar