https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/feedback+icon-02.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/ask+me+icon.svg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/0d976e7b-9ee8-41d3-b647-bf9becbaffd0.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/08bbb5bd-2e3d-423d-85a0-a35305a19160.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/60c79de3-9575-4580-a1f1-7189a4bbee19.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ed467ea8-3007-457b-a5bf-4c9ec70f4c49.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/bd38bbf8-1c66-4dc6-982e-86a88bcefcc2.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9d9134c9-dcf3-4225-a990-e921662d389e.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/0d976e7b-9ee8-41d3-b647-bf9becbaffd0.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/08bbb5bd-2e3d-423d-85a0-a35305a19160.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9d9134c9-dcf3-4225-a990-e921662d389e.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/0d976e7b-9ee8-41d3-b647-bf9becbaffd0.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/08bbb5bd-2e3d-423d-85a0-a35305a19160.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/60c79de3-9575-4580-a1f1-7189a4bbee19.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ed467ea8-3007-457b-a5bf-4c9ec70f4c49.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/bd38bbf8-1c66-4dc6-982e-86a88bcefcc2.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9d9134c9-dcf3-4225-a990-e921662d389e.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/0d976e7b-9ee8-41d3-b647-bf9becbaffd0.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/08bbb5bd-2e3d-423d-85a0-a35305a19160.jpg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/60c79de3-9575-4580-a1f1-7189a4bbee19.jpg

BMW Seri 8 Susah Laku karena Kurangnya Dukungan Pemasaran

27 March 2020

dilihat 445x

Mobilku.com - Beberapa dealer BMW di Amerika Serikat mengeluh bahwa Seri 8 Coupe yang mereka jual tidak laku-laku. Hal ini lantaran karena BMW kurang memberikan dukungan pemasaran bagi Seri 8. Salah seorang pemilik dealer BMW juga menyatakan jika mobil tersebut merupakan salah satu kendaraan sport terbaik, namun sayangnya tidak banyak diketahui masyarakat.


Tentunya mobil sport ini tidak murah karena dijual seharga 155 ribu dolar AS atau setara 2,5 miliar Rupiah. BMW Seri 8 dihidupkan kembali setelah dihentikan produksinya selama 20 tahun. Peluncuran kembali BMW Seri 8 ini berjarak dekat waktunya dengan SUV X7. Terbatasnya anggaran biaya pemasaran yang diberikan oleh BMW untuk kedua mobil tersebut, mereka memilih untuk menonjolkan X7 dibandingkan Seri 8.


Sebetulnya ini adalah alasan yang cukup logis, mengingat banyaknya konsumen yang kian hari beralih ke segmen SUV. Sebelumnya, BMW telah berencana untuk menjalankan kampanye pemasaran untuk Seri 8 di bulan April. Namun akhirnya harus ditunda karena penyebaran virus Corona yang sudah menjadi pandemi.

0 Komentar


Tambah Komentar